Pages

Minggu, 14 Februari 2010

Sangkaan Iblis

Cibubur, Jum'at, 12 Februari 2010

Sangkaan Iblis

Oleh: Mohamad Istihori

Wa laqod shoddhaqo 'alaihim ibliisu dzonnahu fat-taba'uuhu illaa fariiqom minal mu-miniin. (Saba: 20).

"Dan sesungguhnya Iblis telah membuktikan kebenaran sangkaannya terhadap orang-orang kafir. Maka orang-orang kafir itu pun mengikuti Iblis kecuali sebagian dari orang-orang yang beriman." (Saba: 20).

Sejak awal Allah menciptakan manusia (Nabi Adam As.) Iblis memang sudah memprediksikan bahwa dengan godaan yang dimiliki, Iblis sangat yakin mampu menjadikan manusia sebagai budaknya. Sehingga manusia mengikuti segala apa yang diinginkan dan diperintahkan Iblis.

Oleh karena itulah ketika Allah memerintahkan Iblis untuk sujud kepada Adam, Iblis menolaknya. Dan, semakin hari kita semakin tahu mengapa ketika itu Iblis menolak untuk sujud kepada manusia.

Semakin hari manusia semakin sangat mudah terperosok ke dalam godaan Iblis. Bahkan semakin hari Iblis semakin nyantai, karena sekarang ia sudah tidak perlu lagi turun tangan langsung untuk menggoda manusia.

Sekarang pengikut Iblis bukan hanya dari golongan jin. Dari golongan manusia pun pengikut Iblis sudah tersebar di segenap penjuru dunia. Termasuk di Indonesia. Tak di kota. Tak di desa. Semua sama memiliki potensi kerasukan Iblis.

Bahkan Iblis dan para pengikutnya yang setia dari golongan jin dan manusia itu tidak perlu turun tangan. Iblis cukup menyediakan perangkap saja manusia sekarang sudah sangat memungkinkan untuk terperosok, terperangkap, terjerembab, terjerumus, terpenjara, bahkan sampai ada yang terkunci dalam perangkap Iblis sampai hari kiamat.

(Kasian banget orang yang kayak gini. Mau lepas nggak bisa-bisa. Tobatnya tobat sambel. Hari ini tobat, besok udah kembali maksiat. Kita kira Tuhan bisa kita kibulin. Kita sangka Allah bisa kita boongin).

Semoga saja kita belum menjadi pengikut Iblis. Semoga saja kita semakin sadar bahwa godaan Iblis itu ada di mana-mana. Godaan Iblis ada di setiap langkah kita. Kalau kita tidak hati-hati dan waspada, tidak mustahil kita tergoda.

Semoga saja kita masih tetap bisa konsisten dengan keimanan dan kepercayaan kita terhadap Tuhan dan hari kiamat. Karena hanya imanlah yang bisa kita andalkan untuk menjadi penangkal dari godaan Iblis la'natullah 'alaih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar