Kamis, 12 Februari 2009

Pledoi Syetan

Selasa, 200109

Pledoi Syetan

Oleh: Mohamad Istihori

"Hari ini kami bebas. Tidak ada saling tuntut-menuntut," ujar Syetan dalam pledoinya (pembelaannya). Manusia yang selama ini menjadi pengikut syetan tentu saja protes mendengar ucapan syetan yang mereka anggap sangat tidak gentle dan sama sekali tidak mencerminkan tanggung jawab seorang pemimpin.

Kontan manusia berkata, "Loh bukankah kamu yang menyebabkan kami tersiksa di neraka seperti ini?"

"Loh kan dulu tidak ada perjanjian antara kita. Saya mah kan ngajak doang. Lagian salah sendiri, kenapa dulu kamu mengikuti ajakan saya. Bukankah kata hatimu sendiri tahu bahwa aku adalah musuhmu yang nyata ('aduuwum mubiin)? Mana ada sih musuh yang membiarkan lawannya tidak tersiksa?" kata Syetan sambil ngeloyor pergi meninggalkan manusia begitu saja.

Adapun manusia cuma bisa melongo melihat Syetan, sambil menyesali keputusan mereka.

Kita mau berkata dan berbuat apa coba kalau sudah seperti ini keadaannya? Tapi penyesalan tinggallah penyesalan. Mereka juga tahu bahwa semua sekarang telah terlambat.

1 komentar:

  1. salam kenal!!!

    manusia sering berbuat salah, n yang lebih salah lagi manusia juga menyalahkan setan yang katanya menggodanya, oleh karena itu jagan salahin setan ya ntar dosanya nambah, he.. he.. he.. klo mo liat pledoy temen gw yang dipenjara karena nolak bbm maen aja ke www.kamjak.co.cc

    BalasHapus