Kamis, 19 Maret 2009

Sebuah Tafsir "Sebelum Cahaya"

Jumat, 200309

Sebuah Tafsir "Sebelum Cahaya"

Tahukah kamu apakah yang dimaksud dengan "Sebelum Cahaya" dalam lagu itu? Lagu itu selama ini kita sangka mungkin lagu curahan hati seseorang buat kekasihnya.

Padahal lagu "Sebelum Cahaya" diperuntukkan untuk mereka yang rutin bangun malam, menegakkan sholat Tahajud sebelum cahaya fajar tiba.

Dalam tahajud malam seorang hamba itulah kemudian muncul dua hal:

Pertama, "embun pagi yang bersahaja," yaitu setiap tetes air mata yang keluar karena rasanya sudah tidak kuat menahan rindu kepada Allah SWT.

Kedua, "angin yang berhembus mesra", adalah hembusan nafas yang keluar secara bergantian dari mulut dan hidung kita ketika berdzikir menyebut nama-Nya.

Entah tafsir ini benar atau tidak. Kalau mau tahu tafsir yang sebenarnya tanya kan saja langsung sama penciptanya.

Saya pendengar hanya mengira-ngira saja sambil menunggu albumnya yang berikutnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar